Klinik Sains Yogyakarta 2017
Suasana
di Gedung Pamungkas Kridosono nampak berbeda dengan hari-hari biasanya. Selasa
– Rabu (10-11 Oktober 2017) terlihat puluhan stand yang berdiri dan memuat hasil
karya siswa siswi SMK seluruh DIY. Hasil produk mereka antara lain, olahan
aneka makanan, minuman, serta berbagai produk yanng berguna untuk kehidupan
sehari-hari. Klinik Sains merupakan suatu kegiatan tahunan rutin yang diadakan
oleh Disdikpora guna meningkatkan
kreativitas remaja dan memamerkan hasil karya mereka kepada publik. Klinik
Sains tahun ini terdiri dari 50 stand yang terpilih dari 100 proposal karya
siswa yang mendaftarkan diri.
Beberapa SMK di wilayah DIY dari negeri ataupun swasta
turut berpartisipasi dalam ajang tahunan siswa ini. Salah satunya adalah SMK
Kesehatan Insan Mulia Yogyakarta, sekolah berlatarbelakang kesehatan ini
sengaja memilih produk Infused water
dan pemanfaatan kulit salak sebagai bahan pembuatan tas. Hal tersebut ditujukan
untuk memanfaatkan limbah yang notabane nya sudah tidak berguna lagi, kemudian
diolah menjadi barang yang bernilai tinggi dan bermanfaat.
Infused water merupakan salah satu produk
minuman yang turut hadir memeriahkan pameran tersebut. Minuman berbahan dasar
tanaman-tanaman herbal itu dapat menimbulkan beberapa dampak positf bagi
kesehatan konsumen.
“Kami sengaja memilih produk ini karena ingin mengenalkan
kepada masyarakat akan manfaat tanaman herbal yang seringkali diabaikan dengan
suatu kemasan produk yang lebih modern.” Ungkap Virama siswi SMK Kesehatan
Insan Mulia beberapa waktu yang lalu ketika ditemui diacara Pameran Klinik
Sains.
“ Produk yang kami kenalkan kali ini merupakan pemanfaatan
kulit salak sebagai bahan pembuatan tas ataupun dompet. Tujuan kami membuat produk ini karena merasa
prihatin dengan limbah kulit salak yang melimpah sehingga muncul ide untuk
memanfaatkan limbah tersebut. Saya merasa bangga dan senang bisa mengikuti
acara ini dan berhasil meraih juara ke-2. Saya berharap pameran Klinik Sains
ini bisa menjadikan siswa-siswi menjadi lebih kreatif dan inovatif lagi, serta acara kedepannya lebih menarik
dan berinovatif,” Papar Mia (16) Salah satu siswi SMK Kesehatan Insan Mulia, Yogyakarta ketika ditemui saat
diacara Pameran Klinik Sains. (Dhea)
Dipublikasikan Tabloid BIAS, Edisi 4, 2017
Klinik Sains Yogyakarta 2017
Reviewed by elisa
on
Saturday, February 02, 2019
Rating:
No comments: