Blue Lagoon : Mandi Di Sumber Mata Air
Foto : Elisa |
Blue Lagoon, merupakan
salah satu tempat wisata yang masih tergolong baru. Belum genap setahun, lokasi
ini sudah banyak dikunjungi wisatawan. Jangankan wisata lokal, saat reporter
BIAS di sini, ada wisatawan asing dari Jepang. Berdasarkan dari namannya “Blue
Laggon” ekspektasi yang terpikirkan pertamakali adalah sebuah kolam renang yang
dikemas dengan fasilitas lengkap dan mewah megah. Ekspektasi penulis ternyata
salah, tempat ini adalah sungai yang mengeluarkan sumber mata air. Saat musim
kemarau, sungai ini akan berwarna biru.
Lokasi Blue Laggon
berada di desa Dalem, Widomartani,
Ngemplak, Sleman, Yogyakarta. Akses jalan menuju titik lokasi cukup memadai.
Resmi dibuka untuk umum dan menjadi objek wisata sejak bulan Juni 2014 yang
lalu. Tahukah kamu? Sebelum tempat ini digunakan untuk wisata, tempat ini
sering digunakan untuk mencuci binatang ternak, seperti sapi dan digunakan
untuk mencuci baju.
Penasaran kenapa lokasi
yang dulunya seperti sungai biasa menjelma menjadi sebuah tempat wisata,
Reporter BIAS pun menemui pak Narto, salah satu warga sekaligus sebagai wakil
ketua pengelola Bloe Laggon. Beliau menceritakan sejarah kenapa tempat ini
mencuat dan ramai dikunjungi, ternyata cerita ini berawal ketika berawal salah
satu mahasiswa Amikom yang sering bermain di sana mengupdate di akun
twitternya. Tidak lama kemudian, disusul kedatangan beberapa mahasiswa dari
UGM, begitupun yang terjadi beberapa hari berikutnya. Semakin lama, semakin
ramai dikunjungi.
“Keunikan blue Laggon
dari sungai yang lain disini adalah, saat musim kemarau panjang, sungai
dibagian atas akan kering. Kemudian, sungai dibagian bawah akan tetap
mengalirkan air, airnya pun berwarna biru, karena memang disitulah sumber mataair muncul,” jelasnya.
Titik tepat sumber air
itu muncul hanya satu kubangan yang cukup dalam. Selebihnya, kubangan dibagian
atas dan dibagian bawah selebihnya dangkal, hanya setinggi + 15 cm
hingga selutut. Rencana ke depan, akan ada tambahan permainan seperti tempat
bermain air untuk anak dan tempat khusus untuk outbond.
Keunikan dari lokasi
lain dari tempat ini adalah, disepanjang tepi sungai dibangun gazebo, khas
dengan nuansa pedesaan. Duduk meneruskan obrolan dengan pak Narto, sambil
sesekali terdengar suara riuh rendah pengunjung yang asyik berenang, sekilas
mereka menjadi seorang anak-anak. Karena masih penasaran, penulispun kembali
menanyakan perihal kontribusi pemerintah terhadap blue laggon. Dengan semangat,
pak Narto menjawab, banyak pihak terkait, mulai dari dinas Pariwisata, Dinas
Pengairan dan Dinas Pekerjaan Umum yang memberikan bantuan. Diakhir percakapan,
harapan pak Narto ke depan adalah, lokasi ini semakin banyak orang yang
mengenal dan tetap menjaga kebersihan sungai. (Elisa)
Diterbitkan di Tabloid BIAS
Edisi 02/2015
Blue Lagoon : Mandi Di Sumber Mata Air
Reviewed by elisa
on
Saturday, November 28, 2015
Rating:
No comments: