Inovasi Es Krim Datangkan Rejeki
Foto : Elisa |
Yogyakarta, sebagai kota
yang bisa dibilang kaya akan berbagai ragam jenis makanan dan minuman. Salah
satunya minuman es krim. Nah, jika bosan dengan tampilan dan rasa Es krim yang itu-itu
saja, di tahun 2015 ada es krim yang lagi ngetrand, yaitu es krim pot. Es krim
pot ini mulai buming sekitar bulan Mei lalu. Es krim pot ini menyuguhkan
inovasi baru, tampilannya persis layaknya pot yang ditanami bunga dan tampak
pula cacing di dekat bunga.
Es Krim Pot di kemas dalam
pot kecil. Di dalam pot terdapat wafer,
tango,cocokrans dan es krim. Campuran makanan tersebut di campur persis seperti
tanah. Kemudian, di atasnya di tancaplah bunga asli. Tidak lupa di dekat bunga
di beri tampilan agar-agar yang persis menyerupai cacing. Bagi yang belum
pernah melihatnya, cemilan lezat ini sukses menipu orang awam.
Es krim pot yang tengah
digemari masyarakat Yogyakarta khususnya, mendorong Tim BIAS menelusuri dan
menanyakan langsung. Kesempatan kali ini, tepatnya bulan Juli 2015, bertepatan
dengan event Festival Malioboro menemui salah satu penjual es krim pot.
Namannya Bu Titin, penjual es krim pot di SANMOR, Kedai Lumpia dan dibeberapa
event yang ada di Yogyakarta.
“Di Jogja, penjual es krimpot tidak hanya satu, dua orang. Tapi banyak orang, dan semuannya laris
terjual,” cerita bu Titin.
Awal berdirinya es krim
pot Bu Titin tidak pernah bertanya langsung pada penjual es krim pot lain,
karena semuanya menolak berbagi ilmu, akhirnya ia memutuskan untuk belajar
secara otodidak lewat youtube. Berawal
dari pengalaman dan kesulitanya membuat es krim pot, ia pun berbagi cara
membuat es krim pot kepada teman-teman bahkan pada orang yang tidak dikenal
sebelumnya.
“Berkat berbagi inilah,
saya memiliki banyak mitra. Bagi saya, berbagi ilmu itu lebih menjanjikan dan
saya mempercayai mampu melancarkan jalan usaha saya, dan ini sudah saya
buktikan” paparnya kepada BIAS.
Bagi bu Titin, berbagi
ilmu kepada teman-teman memberikan banyak keuntungan. Misalnya berbagi keuntungan
kepada orang lain, dan dirinya sendiri. Misalnya memberikan rasa kepuasan dan
semakin banyak pelanggan dan mitra.
Masih duduk di emperan
stand Es Krim Pot bu Titin, Ia bercerita panjang lebar. Katannya es krim pot berasal dari Medan ini
justru mendapatkan apresiasi yang sangat luar biasa bagi konsumen di
Yogyakarta. Banyak mulai anak-anak, pelajar ataupun orangtua menyukainya. Ia masih bercerita tentang es krim yang tengah
heboh di Jogja, bahwa hanya dalam waktu sekitar 4 bulan, di Sanmor ada sekitar 23
penjual es krim pot, dan ada yang satu standnya mengeluarkan 200 pot es krim.
Saat di tanya harapan
melihat potensi dan banyaknya penjual es krim pot, Bu Titin tetap akan terus
melakukan inovasi dengan usaha es krim pot buatannya. “Kalo mengikuti pasaran,
tidak ada inovasi dan trobosan, tidak akan berkembang dan akan tertinggal
mbak,” tambahnya di akhir obrolan malam di temani dengan suara motor dan
Transjogja di perempatan titik 0 km.
Diterbitkan Tabloid BIAS Edisi 01/2015
Inovasi Es Krim Datangkan Rejeki
Reviewed by elisa
on
Monday, October 12, 2015
Rating:
No comments: